23 September 2012

Suami Anda Tidak Betah di Rumah?

suami sibuk 

Suami adalah kepala rumah tangga, pemimpin keluarga dan bertugas mencukupi kebutuhan istri serta anak-anak. Karena tugas dan tanggung jawab inilah menyebabkan banyak suami sibuk dan bekerja keras kadang hingga larut malam demi keluarganya. Ada banyak faktor kenapa suami tidak betah di rumah. Faktor pertama yaitu kenyamanan. Seorang suami yang sudah sibuk dan penat setelah seharian mencari nafkah di luar tentu menginginkan kenyaman ketika dia pulang ke rumah. Oleh karena itu, jika Anda ingin agar suami betah di rumah hal utama yang harus di lakukan adalah ciptakan kenyamanan ketika suami berada di rumah. Usahakan untuk tidak memancing emosinya dengan hal-hal sepele seperti tangisan anak, rumah yang berantakan dan sebagainya. Seorang istri yang mampu menciptakan kenyamanan dalam rumah tangga tentu akan membuat suami betah di rumah.

Hal lain yang perlu Anda lakukan agar suami betah di rumah adalah perhatikan kebutuhan suami baik lahir maupun batin. Anda bisa membantu menyiapkan peralatan kerjanya, membereskan meja kerjanya di rumah, atau menyiapkan sarapan pagi dengan menu yang sehat. Hindari untuk menyibukkan diri sendiri sehingga keperluan suami tidak terpenuhi. Jika suami sibuk dengan pekerjaannya sehingga lupa jam istirahat, tugas Anda sebagai seorang istri untuk mengingatkan hal tersebut. Selain itu Anda juga jangan ragu untuk mengungkapkan pujian jika suami memperoleh prestasi atau kenaikan jabatan di kantornya. Hal ini akan membuat suami merasa di hargai.

Dalam sebuah rumah tangga sikap manja terutama dari seorang istri kadang bisa menjadi pemanis dan membuat suami ingin segera pulang ke rumah. Agar suami betah di rumah Anda bisa melakukan cara ini, namun jangan berlebihan. Karena manja yang berlebihan justru akan membuat suami tidak nyaman di dekat Anda. Walaupun suami sibuk dengan pekerjaannya, luangkan waktu untuk bermanja dengan suami. Anda bisa mencari waktu yang tepat di saat libur ujung minggu atau libur hari besar misalnya dengan membuat acara makan malam yang istimewa bersama suami dan anak-anak. Anda juga bisa memberikan “servis” yang lebih untuk kebutuhan batinnya. Sehingga sesibuk apapun dia dengan pekerjaannya, suami akan tetap merindukan saat-saat bersama Anda dan keluarga.

0 comments:

Posting Komentar